Islam Tiga Waktu
Hafsah Salim
Wed, 08 Aug 2007 01:29:13 -0700
Mayoritas Umat Islam Indonesia Dulunya Penganut Islam Tiga Waktu.
Satu hal yang sangat penting dalam kaitannya ajaran agama Islam yang masuk ke Indonesia.
Islam yang masuk ke Indonesia ada 3 kategori yang berbeda asal dan latar belakangnya.
Pertama adalah Islam yang masuk ke Jawa melalui Walisongo yang berasal dari Asia tenggara terutama dari
Champa yang sangat berbeda dari Islam yang dikenal sekarang ini. MUI memaksakan versi Islam yang berbeda
dari Islam Walisongo. Islam Walisongo itu juga terpecah dalam berbagai aliran, yang terbesar adalah NU,
Muhammadiah, dan Kejawen. Islam Walisongo juga berpartisipasi membentuk Islam di Sumatra dan Kalimantan
dalam bentuk yang berbeda tetapi tetap sumbernya dari Jawa.
Kedua adalah Islam yang masuk melalui Aceh yang berasal dari Arab, Pakistant, dan India. Kelompok Islam ini
lebih ekstreem, lebih buas, lebih kejam dan lebih jahat.
Ketiga adalah Islam yang masuk kewilayah Indonesia bagian Timur, kelompok aliran Islam inilah yang paling
halus, paling manusiawi, paling toleransi yang bisa berakulturasi dengan semua agama2 yang ada sebelumnya.
Kelompok Islam ini adalah yang dikenal dengan nama ISLAM TIGA WAKTU, karena mereka hanya shalat
3 waktu bukan 5 waktu. Semua umat Islam diwilayah Indonesia bagian Timur, mulai dari Bali hingga ke
Papua adalah penganut Islam aliran ini. Namun malapetaka yang tak pernah dicatat dalam sejaran dan
dilarang untuk ditulis dalam sejarah, adalah kelompok Islam aliran 3 waktu ini mengalami genocide oleh MUI,
sekarang semua penganut Islam 3 waktu ini sudah punah.
Orang suku sasak yang sangat terkenal sebagai penduduk aseli yang tinggal sepanjang wilayah Indonesia
bagian timur adalah pemeluk Islam tiga waktu yang paling setia. Namun sekarang tidak banyak orang
Indonesia yang tahu bahwa pemerintah RI melalui MUI-nya telah lakukan pembantaian massal hingga
punahnya pemeluk Islam tiga waktu ini. Dalam penelitian saya, Islam tiga waktu ini sesungguhnya merupakan
aliran Islam yang dianut oleh raja2 Mataram yang kemudian terdesak hingga hanya tersisa diwilayah Indonesia
bagian Timur.
Besar kemungkinannya, pengiriman komando jihad kewilayah Indonesia bagian Timur merupakan usaha
pembersihan sisa2 Islam tiga waktu yang akhirnya berakibat konflik dengan umat lainnya seperti Kristen dan
Hindu.
Dalam kaitan ini, Islam yang dianut oleh raja2 di Tidore, dan pulau2 sekitarnya termasuk masyarakat Ambon
yang beragama Islam juga adalah penganut Islam tiga waktu. Jadi sejak zaman dulu termasuk dizaman
Pattimura, tidak dikenal Islam yang kita kenal di Indonesia sekarang ini, karena mereka semua merupakan
penganut Islam tiga waktu. Islam tiga waktu masuk ke Indonesia jauh sebelum masuknya bangsa Belanda dan
sebelum masuknya walisongo ke Indonesia dan tidak ada agama Islam lainnya yang dikenal di Indonesia ini.
Ny. Muslim binti Muskitawati.
(Terima kasih kepada penulis karangan dan sahabat goontor yang beritahu kami)
20.9.08
Halaman Utama
Terkini
Perpustakaan
Bacaan
E-Mail
Hiasan
Kalimat Pilihan
Keratan Akhbar
Penemuan
Soalan Lazim
Sudut Pelajar
Tulis kepada Pengurus Laman